Sosialisasi yang bertempat di aula sekolah tersebut menghadirkan berbagai pihak penting, antara lain Ketua Bidang Kaderisasi dan Organisasi, Ketua Bidang Keanggotaan dan Digitalisasi Organisasi, serta Sekretaris dan Wakil Sekretaris PGRI Kabupaten Banyumas. Kepala SMAN 1 Patikraja, yang diwakili oleh Bapak Heru Sulistiyanto, turut menyambut rombongan pengurus kabupaten.
Dalam sambutannya, Bapak Heru Sulistiyanto menyampaikan apresiasi atas kehadiran langsung pengurus PGRI kabupaten ke sekolah. Ia menilai langkah ini sebagai bentuk kepedulian terhadap penguatan organisasi profesi di tingkat satuan pendidikan.
“Kami merasa terhormat dan berterima kasih atas kunjungan ini. Ini adalah motivasi luar biasa bagi guru-guru kami, terutama yang baru bergabung,” ujarnya.
Ketua Bidang Kaderisasi dan Organisasi PGRI Banyumas, Bapak Caraka, yang juga menjabat sebagai Ketua MKKS SMA Wilayah X, menyampaikan bahwa guru-guru muda, khususnya yang berstatus P3K, perlu aktif dalam organisasi profesi. Ia menekankan bahwa keanggotaan di PGRI adalah bagian dari tanggung jawab profesional.
“PGRI bukan hanya organisasi formal, tapi rumah bersama bagi para guru untuk saling mendukung, memperjuangkan hak, dan meningkatkan martabat profesi,” tegas Caraka dalam pemaparannya.
Ia menambahkan bahwa keberadaan PGRI memberikan perlindungan serta ruang pengembangan diri bagi anggotanya.
Ketua PGRI Kabupaten Banyumas, Sarno, S.Pd., S.H., M.Si dalam sambutannya menegaskan bahwa profesi guru memiliki karakteristik yang diatur dalam perundangan. Ia menyitir Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa guru wajib menjadi anggota organisasi profesi sebagai bentuk pengakuan profesionalisme.
“Profesi guru bukan sekadar pekerjaan, tetapi pengabdian yang diakui melalui sertifikasi dan keanggotaan dalam organisasi seperti PGRI. Kami hadir untuk memberikan pelayanan dan memperjuangkan hak guru secara maksimal,” jelas Sarno kepada peserta.
Menurut Sarno, PGRI sebagai organisasi perjuangan, profesi, dan ketenagakerjaan memiliki peran krusial dalam mendampingi para guru, termasuk dalam pengusulan dan pendampingan guru P3K. Ia menyampaikan bahwa keberpihakan PGRI terhadap anggota merupakan bukti nyata dari komitmen organisasi.
Para guru dan tenaga kependidikan SMAN 1 Patikraja menunjukkan respons positif terhadap materi yang disampaikan. Mereka menyimak dengan antusias dan terlibat aktif dalam sesi dialog yang digelar di akhir kegiatan. Beberapa guru menyampaikan aspirasi dan pengalaman mereka dalam menjalani profesi serta harapan terhadap dukungan organisasi.
Ketua Ranting PGRI SMAN 1 Patikraja juga menyampaikan bahwa sinergi antara pengurus kabupaten dan ranting sekolah sangat penting untuk memperkuat peran PGRI dalam lingkungan kerja. Ia berharap agar kegiatan serupa terus dilakukan untuk mempererat ikatan antaranggota.
Kepala SMAN 1 Patikraja, Ibu Noer Emma Rozillah, S.Pd., melalui pernyataan tertulisnya, menyampaikan dukungan penuh terhadap kegiatan sosialisasi ini. Ia berharap PGRI semakin menjadi wadah perjuangan dan pengembangan profesionalisme guru di tengah tantangan dunia pendidikan yang terus berkembang.
Sosialisasi keanggotaan PGRI di SMAN 1 Patikraja ini ditutup dengan semangat kebersamaan dan optimisme. Para peserta menyatakan siap bergabung dan berkontribusi aktif dalam organisasi demi kemajuan profesi guru di Kabupaten Banyumas.
(Ney)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar