Banyumas Ambil Peran Aktif dalam Rakerprov YPLP DM PGRI JT Provinsi Jawa Tengah 2025 - PGRI KABUPATEN BANYUMAS

Breaking

IKLAN

Iklan

Sabtu, 26 Juli 2025

Banyumas Ambil Peran Aktif dalam Rakerprov YPLP DM PGRI JT Provinsi Jawa Tengah 2025



Bandungan, www pgribanyumas.org - Utusan PGRI Kabupaten Banyumas menunjukkan dedikasi tinggi dalam ajang Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) YPLP DM PGRI Jawa Tengah yang diselenggarakan di Ballroom Griya Persada Bandungan, 26–27 Juli 2025. 


Kegiatan tersebut menjadi forum penting untuk menyusun arah kebijakan pendidikan PGRI Jawa Tengah periode 2024–2029, (26/07/2025).


Keikutsertaan delegasi Banyumas tidak sekadar memenuhi undangan, melainkan merupakan bentuk keterlibatan aktif yang mencerminkan semangat membangun pendidikan yang profesional, adaptif, dan kolaboratif. 


Delegasi Banyumas hadir dengan membawa gagasan, pengalaman, serta semangat untuk bersinergi dengan seluruh wilayah di Jawa Tengah. Sejalan dengan apa yang disampaikan oleh Kasiyanto, S.Pd., M.Pd., sebagai perwakilan Pengurus PGRI Kabupaten Banyumas.


“Rakerprov ini menjadi momen strategis bagi kami untuk memperkuat sinergi antarwilayah serta menyuarakan pengalaman dan gagasan dari Banyumas,” ujar Kasiyanto.


Sejak sesi pembukaan, para utusan Kabupaten Banyumas mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan penuh antusias. Mulai dari penyampaian laporan penyelenggaraan, pengarahan mengenai kebijakan organisasi, hingga penjelasan mendalam mengenai AD/ART dan regulasi-regulasi penting terkait pengelolaan lembaga pendidikan PGRI.


Partisipasi tersebut mencerminkan kesiapan Banyumas dalam berkontribusi bagi arah baru manajemen pendidikan di tingkat provinsi. Tidak hanya menyimak, mereka juga terlibat aktif dalam diskusi dan memberikan masukan berbasis pengalaman di daerah.


Kegiatan dilanjutkan dengan sesi-sesi strategis dalam sidang komisi yang terbagi ke dalam empat bidang krusial antara lain, penguatan sumber daya manusia, pengelolaan keuangan, tata kelola aset, serta pengembangan sekolah-sekolah PGRI.


Delegasi Banyumas terdistribusi dalam tiap komisi dan berperan aktif dalam membahas usulan, menyampaikan aspirasi, serta merumuskan rekomendasi kebijakan yang relevan dan aplikatif. Hal ini menunjukkan bahwa keterlibatan mereka tidak hanya bersifat administratif, tetapi benar-benar berkontribusi dalam pembentukan kebijakan konkret.


Rakerprov tersebut memang dirancang bukan sebagai forum seremonial belaka. Fokus kegiatan adalah pada penguatan kelembagaan, transparansi, dan efektivitas program yang dapat langsung diimplementasikan di lapangan.


Kegiatan masih akan berlanjut pada hari kedua dengan pembahasan hasil sidang komisi dan penetapan rekomendasi Rakerprov. Delegasi Banyumas menyatakan siap mengawal hasil-hasil forum untuk diimplementasikan di tingkat daerah.


“Semoga hasil forum ini mampu menjadi peta jalan yang konkret dalam menjawab tantangan pendidikan ke depan, termasuk di Banyumas,” tutup Kasiyanto.


Kehadiran Banyumas dalam Rakerprov 2025 tidak hanya memberi warna, tetapi juga memperkuat kontribusi daerah dalam memajukan pendidikan Jawa Tengah secara menyeluruh.


(Red/ Taft)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Iklan